Tips Sehat Bersepeda bagi Pria



Sumber Inspirasi - Beberapa waktu yang lalu saya sudah pernah menulis artikel tentang Bahaya Bersepeda bagi Kesehatan Pria. Dari artikel tersebut dapat disimpulkan bahwa bersepeda dapat membahayakan kesehatan para pria, jika tidak tahu cara bersepeda yang benar.

Lantas seperti apa cara bersepeda yang baik agar para pria terbebas dari berbagai gangguan kesehatan?

1. Sadel jangan sampai miring

Sadel adalah tempat duduk bagi pengendara sepeda. Posisikan sadel dengan tepat dan lurus. Posisi sadel yang miring menyebabkan beban tubuh Anda sepenuhnya ditopang oleh bagian tubuh yang salah. Gejala awalnya mungkin hanya berupa sakit pada kelamin, tetapi semakin lama berubah menjadi berbagai penyakit serius (seperti yang sudah saya jelaskan pada artikel Bahaya Bersepeda bagi Kesehatan Pria)Jadi, pastikan posisi sadel pada sepeda Anda tidak miring.

2. Sadel jangan terlalu tinggi

Selain tidak boleh miring, sadel juga tidak boleh terlalu tinggi. Jika posisi sadel Anda terlalu tinggi, maka dampaknya adalah Anda akan berkendara dengan posisi tubuh condong ke depan. Jika Anda bersepeda dengan posisi tubuh condong ke depan, maka beban tubuh Anda akan ditopang oleh bagian kelamin Anda. Kelamin yang tertekan terlalu lama dapat menyebabkan timbulnya rasa sakit bahkan mati rasa. Batas maksimum kemiringan tubuh Anda saat bersepeda adalah 30 derajat.

3. Sadel jangan terlalu keras

Kerasnya sadel juga dapat menyebabkan pembuluh perineum tertekan lebih keras. Jadi, hindari penggunaan sadel dengan bahan yang tidak nyaman untuk diduduki.

4. Sadel jangan terlalu ramping

Sadel yang terlalu ramping menyebabkan seluruh beban tubuh tertopang dengan lebih berat. Hal ini menyebabkan meningkatnya risiko munculnya penyakit akibat bersepeda. Jadi, hindari penggunaan sadel yang bentuknya ramping.

5. Berdiri di atas sadel saat:

  • Bertemu gundukan di jalan

Gundukan dapat meningkatkan tekanan pada perineum sehingga turut memperbesar risiko timbulnya berbagai penyakit akibat bersepeda.

  • Setiap 10 menit

Setiap 10 menit, berdirilah di atas sadel. Gunanya adalah untuk mengurangi tekanan yang terjadi pada pembuluh perineum.

  • Berada di jalan berbatu

Jalan berbatu memiliki dampak yang sama seperti gundukan, menambah tekanan pada pembuluh perineum. Sehingga, ketika bertemu jalan berbatu, berdirilah di atas sadel.

6. Gunakan sadel tanpa hidung

Ini adalah cara termudah, yakni dengan cara menggunakan sadel tanpa hidung. Dengan menggunakan sadel tanpa hidung, begaimanapun posisi Anda di atas sepeda, pembuluh perineum Anda tidak akan pernah tertekan. Hanya saja, sadel jenis ini jarang ditemukan di Indonesia.



Demikianlah artikel saya kali ini mengenai beberapa tips sehat bersepeda bagi pria. Semoga bermanfaat, salam Sahabat Inspiratif!

Komentar